1. Topik: Kebutuhan manusia yang tidak terbatas dengan kelangkaan sumber daya
Kelangkaan merupakan inti masalah ekonomi yang salah satunya memaksa manusia untuk melakukan pilihan dalam hidupnya baik secara individual maupun kolektif yang disebabkan oleh ….
keterbatasan jumlah alat pemuas kebutuhan yang tersedia di alam
peningkatan investasi sebagai akibat dari modernisasi global
terjadinya bencana alam
perkembangan potensi sumber daya manusia
faktor-faktor lain kelangkaan yang dianggap konstan
Kunci: A
Pembahasan:
Manusia dituntut untuk melakukan pemilihan dalam hidupnya merupakan faktor kelangkaan yang disebabkan oleh keterbatasan jumlah alat pemuas kebutuhan yang tersedia di alam, sehingga ada kebutuhan manusia yang tidak dapat terpenuhi seluruhnya, sehingga manusia dituntut untuk melakukan pilihan.
2. Topik: Struktur pasar
Perhatikan pernyataan berikut!
Jumlah penjual dan pembeli banyak
Barang yang diperjualbelikan bersifat homogen
Harga tidak dapat dipengaruhi oleh penjual
Adanya kebebasan keluar masuk pasar
Dari pernyataan di atas merupakan struktur pasar yaitu ciri-ciri pasar berbentuk pasar ….
monopoli
monopolistik
persaingan sempurna
tidak sempurna
terbuka
Kunci: C
Pembahasan:
Dalam pasar persaingan sempurna jumlah pembeli dan penjual sangat banyak dengan ciri-ciri :
Jumlah penjual dan pembeli banyak
Barang yang diperjualbelikan bersifat homogen
Harga tidak dapat dipengaruhi oleh penjual
Adanya kebebasan keluar masuk pasar
Semua pihak tau mengenai informasi pasar
3. Topik: Kebijakan moneter
Dalam rangka mengatasi inflasi pemerintah dan Bank Indonesia bekerja sama melakukan kebijakan Disconto Policy yaitu ….
menaikkan tingkat suku bunga sehingga masyarakat lebih suka berinvestasi
menaikkan tingkat suku bunga sehingga masyarakat rajin menabung
menjual surat berharga sehingga uang yang beredar di masyarakat berkurang
mengedarkan surat atau pengumuman agar lembaga dan individu melakukan efensiasi
membeli surat berharga sehingga uang yang beredar di masyarakat bertambah
Kunci: B
Pembahasan:
Kebijakan Disconto Policy merupakan kebijakan pemerintah dengan menaikkan tingkat suku bunga yang ada di bank untuk mengurangi dampak inflasi dengan cara penetapan jumlah suku bunga lebih tinggi, sehingga jumlah uang yang beredar di masyarakat berkurang dan masyarakat rajin menabung.
4. Topik: Pasar modal
Dalam pasar modal kepemilikan saham harus memiliki syarat yang ditentukan oleh lembaga penunjang pasar modal yang menjamin pembayaran kembali jumlah pokok dan bunga emisi obligasi atau surat berharga kredit dalam hal emiten ingkar janji. Lembaga tersebut adalah ….
perusahaan penilai
penanggung (quarantor)
trust agent
akuntan independen
konsultan hukum
Kunci: B
Pembahasan:
Penganggung (quarantor) adalah pihak yang menjamin pembayaran kembali jumlah pokok dan bunga emisi obligasi atau surat berharga kredit dalam hal emiten ingkar janji berkaitan dengan pengesahan kepemilikan modal
5. Topik: Perhitungan indeks harga, inflasi, dan pertumbuhan ekonomi
Diketahui GNP suatu negara Rp20.800.000.000; penyusutan Rp700.000.000; pajak tidak langsung Rp50.000.000; dan pajak langsung Rp60.000.000. Besarnya NNI yaitu ….
Rp110.000.000
Rp850.000.000
Rp20.050.000.000
Rp20.650.000.000
Rp20.740.000.000
Kunci: C
Pembahasan:
NNI (net national income) adalah jumlah seluruh penerimaan yang diterima oleh masyarakat setelah dikurangi pajak tidak langsung. Pajak tidak langsung adalah pajak yang bebannya dapat dialihkan kepada pihak lain seperti pajak penjualan, pajak hadiah dll.
NNI = NNP - Pajak tidak langsung, atau
NNI = GNP - Penyusutan (Depresiasi) - pajak tidak langsung
Maka, NNI = Rp20.800.000.000 - Rp700.000.000 - Rp50.000.000
NNI = Rp20.050.000.000
6. Topik: Persamaan dasar akuntansi dan mekanisme debit dan kredit
Transaksi pembelian perlengkapan secara kredit, akan berpengaruh terhadap persamaan dasar akuntansi ….
akun harta bertambah, utang berkurang
akun utang bertambah, modal berkurang
akun harta bertambah, modal bertambah
akun harta bertambah, utang bertambah
akun harta bertambah dan berkurang pada saat bersamaan
Jawaban: D
Pembahasan:
Pembelian perlengkapan akan mengakibatkan bertambahnya perlengkapan (harta) karena terjadinya penambahan akibat pembelian, dilakukannya pembelian secara kredit akan menyebabkan akun utang bertambah.
7. Topik: Jurnal penyesuaian
Perhatikanlah bagian dari kertas kerja berikut:
Berdasarkan kertas kerja di atas, penyesuaian yang dilakukan menggunakan pendekatan ….
harta
beban
pendapatan
utang
neraca
Jawaban: B
Pembahasan:
Pencatatan penyesuaian beban-beban yang dibayar di muka dapat dilakukan dengan 2 pendekatan yaitu pendekatan harta (neraca) atau pendekatan beban (laba rugi), dalam jurnal penyesuaian di atas, akun beban asuransi diletakkan di kredit, hal ini menandakan sebelum dilakukannya penyesuaian, perusahaan mencatat asuransi tersebut ke dalam akun beban asuransi, artinya perusahaan melakukan pencatatan dengan pendekatan beban. Sebab jika melakukan pencatatan dengan metode harta atau neraca, maka akan ditemukan akun asuransi dibayar di muka terletak di kredit dalam kertas kerja bagian penyesuaian.
8. Topik: Neraca saldo setelah penutupan
Diketahui data berikut!
Kas Rp10.000.000
Piutang usaha Rp5.000.000
Perlengkapan Rp1.500.000
Peralatan Rp6.000.000
Utang Rp2.500.000
Pendapatan Rp25.000.000
Beban-beban Rp2.300.000,00
Berdasarkan data di atas, besarnya nilai pasiva dalam laporan keuangan neraca adalah ….
Rp18.500.000,00
Rp19.700.000,00
Rp20.000.000,00
Rp22.500.000,00
Rp22.700.000,00
Jawaban: D
Pembahasan:
Passiva terdiri dari akun utang dan beban, atau nantinya akan bernilai sama dengan nilai aktiva (harta) dalam neraca, jadi nilai passive = aktiva.
Aktiva = 10.000.000 + 5.000.000 + 1.500.000 + 6.000.000
Aktiva = 22.500.000
Jadi karena aktiva = pasiva, maka nilai passiva adalah Rp22.500.000
9. Topik: Harga pokok penjualan
Berikut data akuntansi perusahaan X:
Penjualan bersih Rp35.000.000,00
Retur penjualan Rp5.000.000,00
Potongan penjualan Rp3.000.000,00
Beban-beban Rp23.000.000,00
Jika diketahui perusahaan mendapatkan rugi Rp6.000.000,00, maka HPP perusahaan adalah sebesar ….
Rp 6.000.000,00
Rp13.000.000,00
Rp17.000.000,00
Rp18.000.000,00
Rp23.000.000,00
Jawaban: D
Pembahasan:
Laba/rugi = penjualan bersih-HPP-beban
HPP = penjualan bersih - beban + rugi
HPP = Rp35.000.000 - Rp23.000.000 + Rp6.000.000
HPP = 18.000.000
10. Topik : Neraca saldo setelah penutupan
Setelah dibuat jurnal penutup dan dilakukan posting ke buku besar setelah penutup, maka akun-akun yang masih akan muncul dalam neraca saldo setelah penutup adalah….
perlengkapan, beban perlengkapan, dan modal
kas, piutang, beban dibayar di muka, dan pembelian
utang usaha, pendapatan diterima di muka, dan piutang
persediaan barang dagang, HPP, dan retur penjualan
utang gaji, beban asuransi, dan peralatan
Jawaban: C
Pembahasan:
Setelah dilakukan jurnal penutup maka akun-akun nominal (pendapatan dan beban) serta prive akan hilang, dan di neraca saldo setelah penutupan hanya akan terlihat akun-akun riil (harta, utang, modal), jadi jawaban yang tepat adalah C.
Kelangkaan merupakan inti masalah ekonomi yang salah satunya memaksa manusia untuk melakukan pilihan dalam hidupnya baik secara individual maupun kolektif yang disebabkan oleh ….
keterbatasan jumlah alat pemuas kebutuhan yang tersedia di alam
peningkatan investasi sebagai akibat dari modernisasi global
terjadinya bencana alam
perkembangan potensi sumber daya manusia
faktor-faktor lain kelangkaan yang dianggap konstan
Kunci: A
Pembahasan:
Manusia dituntut untuk melakukan pemilihan dalam hidupnya merupakan faktor kelangkaan yang disebabkan oleh keterbatasan jumlah alat pemuas kebutuhan yang tersedia di alam, sehingga ada kebutuhan manusia yang tidak dapat terpenuhi seluruhnya, sehingga manusia dituntut untuk melakukan pilihan.
Perhatikan pernyataan berikut!
Jumlah penjual dan pembeli banyak
Barang yang diperjualbelikan bersifat homogen
Harga tidak dapat dipengaruhi oleh penjual
Adanya kebebasan keluar masuk pasar
Dari pernyataan di atas merupakan struktur pasar yaitu ciri-ciri pasar berbentuk pasar ….
monopoli
monopolistik
persaingan sempurna
tidak sempurna
terbuka
Kunci: C
Pembahasan:
Dalam pasar persaingan sempurna jumlah pembeli dan penjual sangat banyak dengan ciri-ciri :
Jumlah penjual dan pembeli banyak
Barang yang diperjualbelikan bersifat homogen
Harga tidak dapat dipengaruhi oleh penjual
Adanya kebebasan keluar masuk pasar
Semua pihak tau mengenai informasi pasar
3. Topik: Kebijakan moneter
Dalam rangka mengatasi inflasi pemerintah dan Bank Indonesia bekerja sama melakukan kebijakan Disconto Policy yaitu ….
menaikkan tingkat suku bunga sehingga masyarakat lebih suka berinvestasi
menaikkan tingkat suku bunga sehingga masyarakat rajin menabung
menjual surat berharga sehingga uang yang beredar di masyarakat berkurang
mengedarkan surat atau pengumuman agar lembaga dan individu melakukan efensiasi
membeli surat berharga sehingga uang yang beredar di masyarakat bertambah
Kunci: B
Pembahasan:
Kebijakan Disconto Policy merupakan kebijakan pemerintah dengan menaikkan tingkat suku bunga yang ada di bank untuk mengurangi dampak inflasi dengan cara penetapan jumlah suku bunga lebih tinggi, sehingga jumlah uang yang beredar di masyarakat berkurang dan masyarakat rajin menabung.
4. Topik: Pasar modal
Dalam pasar modal kepemilikan saham harus memiliki syarat yang ditentukan oleh lembaga penunjang pasar modal yang menjamin pembayaran kembali jumlah pokok dan bunga emisi obligasi atau surat berharga kredit dalam hal emiten ingkar janji. Lembaga tersebut adalah ….
perusahaan penilai
penanggung (quarantor)
trust agent
akuntan independen
konsultan hukum
Kunci: B
Pembahasan:
Penganggung (quarantor) adalah pihak yang menjamin pembayaran kembali jumlah pokok dan bunga emisi obligasi atau surat berharga kredit dalam hal emiten ingkar janji berkaitan dengan pengesahan kepemilikan modal
5. Topik: Perhitungan indeks harga, inflasi, dan pertumbuhan ekonomi
Diketahui GNP suatu negara Rp20.800.000.000; penyusutan Rp700.000.000; pajak tidak langsung Rp50.000.000; dan pajak langsung Rp60.000.000. Besarnya NNI yaitu ….
Rp110.000.000
Rp850.000.000
Rp20.050.000.000
Rp20.650.000.000
Rp20.740.000.000
Kunci: C
Pembahasan:
NNI (net national income) adalah jumlah seluruh penerimaan yang diterima oleh masyarakat setelah dikurangi pajak tidak langsung. Pajak tidak langsung adalah pajak yang bebannya dapat dialihkan kepada pihak lain seperti pajak penjualan, pajak hadiah dll.
NNI = NNP - Pajak tidak langsung, atau
NNI = GNP - Penyusutan (Depresiasi) - pajak tidak langsung
Maka, NNI = Rp20.800.000.000 - Rp700.000.000 - Rp50.000.000
NNI = Rp20.050.000.000
6. Topik: Persamaan dasar akuntansi dan mekanisme debit dan kredit
Transaksi pembelian perlengkapan secara kredit, akan berpengaruh terhadap persamaan dasar akuntansi ….
akun harta bertambah, utang berkurang
akun utang bertambah, modal berkurang
akun harta bertambah, modal bertambah
akun harta bertambah, utang bertambah
akun harta bertambah dan berkurang pada saat bersamaan
Jawaban: D
Pembahasan:
Pembelian perlengkapan akan mengakibatkan bertambahnya perlengkapan (harta) karena terjadinya penambahan akibat pembelian, dilakukannya pembelian secara kredit akan menyebabkan akun utang bertambah.
7. Topik: Jurnal penyesuaian
Perhatikanlah bagian dari kertas kerja berikut:
Berdasarkan kertas kerja di atas, penyesuaian yang dilakukan menggunakan pendekatan ….
harta
beban
pendapatan
utang
neraca
Jawaban: B
Pembahasan:
Pencatatan penyesuaian beban-beban yang dibayar di muka dapat dilakukan dengan 2 pendekatan yaitu pendekatan harta (neraca) atau pendekatan beban (laba rugi), dalam jurnal penyesuaian di atas, akun beban asuransi diletakkan di kredit, hal ini menandakan sebelum dilakukannya penyesuaian, perusahaan mencatat asuransi tersebut ke dalam akun beban asuransi, artinya perusahaan melakukan pencatatan dengan pendekatan beban. Sebab jika melakukan pencatatan dengan metode harta atau neraca, maka akan ditemukan akun asuransi dibayar di muka terletak di kredit dalam kertas kerja bagian penyesuaian.
8. Topik: Neraca saldo setelah penutupan
Diketahui data berikut!
Kas Rp10.000.000
Piutang usaha Rp5.000.000
Perlengkapan Rp1.500.000
Peralatan Rp6.000.000
Utang Rp2.500.000
Pendapatan Rp25.000.000
Beban-beban Rp2.300.000,00
Berdasarkan data di atas, besarnya nilai pasiva dalam laporan keuangan neraca adalah ….
Rp18.500.000,00
Rp19.700.000,00
Rp20.000.000,00
Rp22.500.000,00
Rp22.700.000,00
Jawaban: D
Pembahasan:
Passiva terdiri dari akun utang dan beban, atau nantinya akan bernilai sama dengan nilai aktiva (harta) dalam neraca, jadi nilai passive = aktiva.
Aktiva = 10.000.000 + 5.000.000 + 1.500.000 + 6.000.000
Aktiva = 22.500.000
Jadi karena aktiva = pasiva, maka nilai passiva adalah Rp22.500.000
9. Topik: Harga pokok penjualan
Berikut data akuntansi perusahaan X:
Penjualan bersih Rp35.000.000,00
Retur penjualan Rp5.000.000,00
Potongan penjualan Rp3.000.000,00
Beban-beban Rp23.000.000,00
Jika diketahui perusahaan mendapatkan rugi Rp6.000.000,00, maka HPP perusahaan adalah sebesar ….
Rp 6.000.000,00
Rp13.000.000,00
Rp17.000.000,00
Rp18.000.000,00
Rp23.000.000,00
Jawaban: D
Pembahasan:
Laba/rugi = penjualan bersih-HPP-beban
HPP = penjualan bersih - beban + rugi
HPP = Rp35.000.000 - Rp23.000.000 + Rp6.000.000
HPP = 18.000.000
10. Topik : Neraca saldo setelah penutupan
Setelah dibuat jurnal penutup dan dilakukan posting ke buku besar setelah penutup, maka akun-akun yang masih akan muncul dalam neraca saldo setelah penutup adalah….
perlengkapan, beban perlengkapan, dan modal
kas, piutang, beban dibayar di muka, dan pembelian
utang usaha, pendapatan diterima di muka, dan piutang
persediaan barang dagang, HPP, dan retur penjualan
utang gaji, beban asuransi, dan peralatan
Jawaban: C
Pembahasan:
Setelah dilakukan jurnal penutup maka akun-akun nominal (pendapatan dan beban) serta prive akan hilang, dan di neraca saldo setelah penutupan hanya akan terlihat akun-akun riil (harta, utang, modal), jadi jawaban yang tepat adalah C.